Aku. Kamu.

Nostalgia itu buka2 page FB beberapa bulan lalu. Dari mulai menyenangkan, sgt menyenangkan, sampai ga menyenangkan. Iya. Kamu !

Jadi senyum2 sendiri, baca coment2an kita sebelum2 nya. Awal kenal. Lucu, "kaka - ade". Kamu !

"Hei ade ku tersayang, happy bday ya, sehat n sukses slalu. Ntar kk k bdg kudu, hrs, wjb traktir..muaach, bighugs" .. Itu lah awal nya. Birthday-Wall dari kamu !

Seterus nya, ada bahagia. Manis, sampe lupa rasanya pait. Ketawa, sampe lupa caranya nangis. Ternyata berlebihan. Dan sekarang, habis ! 

Iya, semua udah ga sama, ga akan pernah sama lagi. Rencana kamu ga sama dengan rencana Tuhan. Entah suratan atau apa nama nya. Kita udah jauh. Lebih jauh dari jarak yang jauh. 

Iya, aku ga suka cara kamu. Tapi mungkin memang itulah, kamu !

Bersamamu dan mencintaimu bukan kebetulan. Ini coretan Tuhan dlm bentuk pertemuan. Entah siapa kamu sebelumnya. 

Saat ini jg bkn kebetulan. Cuma cara Tuhan buat ingetin aku dan kamu, mana yang baik. Harus tetep ada pait, biar manis. Harus tetep bisa nangis, biar lg ketawa.

Iya. Aku bahagia sbelum kenal kamu. Sangat bahagia saat kenal kamu. Pasti, masih bisa bahagia setelah pernah kenal kamu. Kamu, iya kamu !

Dan pada akhirnya biar Tuhan yg menentukan. 

Kita kembali in lagi semua, seperti sebelum nya. Aku. Kamu.

".........Kau, yang ku inginkan hanyalah engkau. 
Bersamamu adalah hal yang terindah, dan kuinginkan kau lebih
Yang kuinginkan kau seutuhnya, 
Mencintaimu adalah hal yang terbaik
Aku cinta kamu........." 
(Aku Cinta Kamu - Two Triple O)

Perempuan biasa....

mencoba mengerti, tp tak bisa lagi kumengerti

mencoba biasa, tp tak mungkin aku bisa

terlalu lelah, terlalu naif untuk ini

apa ingin mu, bukan ingin ku

bila kah ini mimpi, biarkan aku terbangun

dan bila memang nyata, bantu aku untuk tertidur

beribu tanya, beribu alasan, tanpa jawaban

tanya lah pada hati, biar dia yang menentukan

bicara lah pada pikiran, biar dia yang laksanakan

biarkan hati dan pikiran berdamai, 

meski kita tak lg bisa berdamai


ku hanya lah perempuan biasa, yang terlalu biasa
sulit membaca semua yang tersirat, sulit menerima semua yang tersurat
begitu cepat datang, begitu cepat pula itu pergi
kecintai semua yang kumiliki, meski tak lagi kan jadi milikku
mungkin hanya bahagia sesaat, tapi tetaplah itu bahagia
jika bahagia ku bukan bahagia mu, biar tetaplah menjadi bahagia
dan ternyata aku hanyalah perempuan biasa

i long for the day
the day won't allow us together
i wish you were here
or i were there
for every great, every bad
i miss you, in miles between
i look at the moon
the same thing that you do
a warm breeze against you
that's the kiss i blew to you
when distance pulled apart
and we are trapped
in long distance relationship

*jmt*